Cuaca Buruk, Perbaikan Tanggul Pelabuhan Tanjung Emas Terhenti

Nusantaratv.com - Perbaikan tanggul laut Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang yang jebol akibat banjir rob kembali dihentikan. Penyebabnya cuaca buruk dan gelombang pasang melanda perbaikan tanggul yang dikerjakan aparat dan relawan warga itu. 

Keputusan menghentikan perbaikan tanggul diambil Komandan Kodim 0733 Semarang Letkol Infantri Honi Havana dan Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar yang ikut terjun langsung di lokasi.

"Jam 1 siang ini kita putuskan bersama untuk dihentikan. Cuaca buruk hujan deras mengguyur dan gelombang pasang datang. Kami sudah gotong royong sejak jam 6 pagi tadi, jadi hari ini cukup dulu," kata Dandim 0733 Semarang Letkol Inf Honi Havana di lokasi, Kamis (26/5/2022).

Honi memaparkan, jika hari ini pekerjaan perbaikan di dua tanggul laut yang jebol sudah cukup memuaskan lantaran karung pasir yang ditumpuk sudah setinggi 2 meter dengan dijepit oleh rangka trucuk bambu.

"Ini sudah maksimal dan memuaskan, karung pasir yang kita susun tumpuk sudah setinggi 2 meter baik di lokasi satu dan lokasi dua. Rangka trucuk bambu juga sudah berdiri menjepit tumpukan karung pasir. Semoga kuat dan akan kita pantau malam nanti setelah jam air pasang usai," jelasnya. 

Dua tanggul laut yang jebol masing-masing memiliki panjang 20 meter seru 7 meter.

Lubang tanggul laut ini yang kemudian menjadi jalan masuk air laut ke daratan Pelabuhan sehingga genangan banjir rob mencapai tinggi 1,5 meter dan melumpuhkan aktivitas Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang sejak Senin (23/5/2022) lalu.