Biden: Putin Diduga Asingkan Diri dan Tahan Penasihat

Nusantaratv.com - 01 April 2022

Presiden Rusia Vladimir Putin. (Net)
Presiden Rusia Vladimir Putin. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyebut ada beberapa indikasi bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin mengasingkan diri serta menghukum beberapa penasihatnya.

Meski begitu, kata Biden, AS tak memiliki banyak bukti kuat untuk memastikan hal tersebut.

"Ada banyak spekulasi, tetapi dia tampaknya - saya tidak mengatakan ini dengan pasti - dia tampaknya mengasingkan diri dan ada beberapa indikasi bahwa dia telah, memecat atau menempatkan beberapa penasihatnya sebagai tahanan rumah," uang Biden, Kamis (31/3/2022).

"Tapi saya tidak ingin terlalu banyak berbicara saat ini, karena kami tidak memiliki banyak bukti kuat," imbuhnya.

Pernyataan ini disampaikan Biden saat merespons pertanyaan jurnalis CNN MJ Lee soal seberapa parah presiden Rusia itu disalahartikan oleh para penasihatnya.

Sebelumnya, pejabat pemerintah AS mengatakan keyakinan mereka dalam penilaian intelijen yang menunjukkan bahwa Putin disesatkan oleh penasihat militer atas keberhasilan kinerja militer Rusia selama perang, yang telah berlangsung selama lebih dari sebulan.

Biden menekankan bahwa dia "skeptis" Putin akan menarik semua pasukannya dari sekitar ibu kota Ukraina, Kyiv.

"Sejauh ini tidak ada bukti yang jelas bahwa dia menarik semua pasukannya keluar dari Kyiv," jelas Biden.

"Ada juga bukti bahwa dia justru meningkatkan pasukannya di daerah Donbas. Bergantung pada pandangan Anda tentang Putin, saya sedikit skeptis," sambungnya. 

Biden pun menambahkan bahwa ada bukti jika Putin "memperkuat" pasukannya di daerah Donbas di Ukraina.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close