Nusantaratv.com - Banjir melanda wilayah Kota Semarang karena curah hujan tinggi yang terus mengguyur Ibu Kota Jawa Tengah sejak Rabu (13/3) hingga Kamis dinihari, mengakibatkan gangguan pada perjalanan kereta api di jalur Pantura.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menyatakan bahwa sejumlah kereta api terpaksa dialihkan melalui jalur selatan karena rel terendam banjir.
Beberapa titik yang terendam banjir meliputi jalur antara Stasiun Semarang Tawang hingga Stasiun Alas Tuwa, petak antara Stasiun Tawang hingga Stasiun Semarang Poncol, dan petak antara Stasiun Mangkang hingga Stasiun Kaliwungu.
Ketinggian air di atas 10 cm dari atas kop rel membuatnya tidak mungkin dilintasi oleh kereta api, sehingga empat kereta, termasuk KA Argo Bromo Anggrek, KA Pandalungan, dan KA Brawijaya, harus dialihkan melalui jalur Solo-Yogyakarta-Purwokerto-Cirebon.
PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh pola pengalihan perjalanan ini. Mereka juga akan mengembalikan biaya tiket kepada penumpang yang batal perjalanannya akibat pengalihan tersebut.
"PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan dari pola pengalihan perjalanan tersebut," katanya yang dikutip dari Antara.
Sementara hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi terus melanda Kota Semarang dan sekitarnya sejak Rabu siang hingga malam, menyebabkan sejumlah daerah tergenang air dan pohon tumbang di berbagai titik karena angin kencang yang menyertainya.