Apa itu Perisai Iron Dome dan Arrow-3 yang Lindungi Israel dari Serangan Rudal Massal Iran?

Nusantaratv.com - 18 April 2024

Ilustrasi rudal (Unsplash)
Ilustrasi rudal (Unsplash)

Penulis: Tasya Paramitha

Nusantaratv.com - Menghadapi ancaman serangan rudal yang terus-menerus, Israel telah membangun sistem pertahanan udara canggih dengan beberapa lapisan perlindungan.

Sistem pertahanan berlapis ini memungkinkan Israel untuk bertahan melawan berbagai ancaman rudal, sehingga menawarkan perlindungan penting bagi warganya. Israel menggunakan perisai pertahanan berlapis-lapis untuk memblokir serangan drone dan rudal massal Iran baru-baru ini di wilayah Israel dalam semalam.

Susunan pertahanannya mencakup rudal jarak pendek Iron Dome dan rudal jarak jauh Arrow-2 dan Arrow-3. Simak kecanggihannya, dikutip dari laman Times of India, Kamis, 18 April 2024.

(Unsplash)

Iron Dome

Sistemnya ibarat pahlawan super untuk ancaman jarak pendek. Dirancang untuk melawan roket dan mortir yang ditembakkan dari Gaza, Iron Dome menggunakan radar untuk mendeteksi proyektil yang masuk dan meluncurkan rudal pencegat untuk menghancurkannya di udara.

Beroperasi sejak 2011, sistem berpemandu radar ini meluncurkan rudal pencegat untuk menghancurkan ancaman di udara.

Iron Dome didanai oleh AS dan dirancang agar hemat biaya, hanya ditembakkan ketika proyektil akan mengenai daerah berpenduduk. Sistem ini juga telah diadaptasi untuk digunakan pada kapal angkatan laut.

David's Sling

Sistem pertahanan jarak menengah ini mengatasi ancaman yang lebih luas. Dikembangkan bersama Amerika, David’s Sling dapat menembak jatuh rudal balistik, drone dan rudal jelajah yang melakukan perjalanan dari jarak yang lebih jauh.

Sistem David's Sling dirancang untuk menembak jatuh rudal balistik yang ditembakkan dari jarak 100 kilometer dan jarak 200 kilometer

(Unsplash)

Arrow-3 System

Rudal-rudal ini dirancang untuk menghancurkan rudal balistik yang berada jauh di atmosfer, bahkan sebelum mencapai atmosfer bumi. Pencegatan di ketinggian ini memastikan hulu ledak non-konvensional dihancurkan dengan aman.

Sistem rudal jarak jauh (Arrow-2 dan Arrow-3) dikatakan dikembangkan dengan mempertimbangkan Iran, rudal pencegat ini bertabrakan dengan ancaman masuk menggunakan hulu ledak yang dapat dilepas.

Intersepsi di ketinggian ini memastikan bahan peledak non-tradisional diledakkan dengan aman jauh dari daerah berpenduduk padat.

Israel Aerospace Industries adalah kontraktor utama proyek tersebut, sementara Boeing dikatakan terlibat dalam produksi pencegat tersebut.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close