Nusantaratv.com - Yordania disebutkan menangguhkan pembelajaran tatap muka di sekolah-sekolah, di antaranya di kota Jerash dan Ajloun selama satu hari
Penangguhan itu akibat terjadinya penyebaran infeksi yang disebabkan bakteri Shigella, seperti dikutip dari Al Arabiya, Senin (18/10/2021). Diketahui, total sudah 90 orang terkena infeksi yang disebabkan oleh bakteri Shigella tersebut.
Infeksi Shigella atau Shigellosis adalah penyakit usus yang disebabkan oleh keluarga bakteri yang dikenal sebagai shigella. Menurut Mayo Clinic, gejala-gejala infeksi Shigella di antaranya diare, sakit perut, mual, muntah, dan demam.
Baca Juga: Jangan Buang Kulit Ari Buah Salak! Tahu Khasiatnya Pasti Menyesal
Kemungkinan besar, infeksi Shigella terjadi diakibatkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi yang tak sengaja tertelan hingga terjadilah penyebaran di dalam usus.
Otoritas Kesehatan di Yordania mengatakan pihaknya kini tengah berusaha untuk terus mengumpulkan sampel dari berbagai sumber yang diyakini sebagai penyebab infeksi tersebut.
Mereka tengah mengumpulkan sejumlah sampel dari sumber perairan, berbagai restoran, dan sejumlah toko roti yang berada di Jerash dan juga Ajloun. Kementerian Kesehatan Yordania mengatakan pada Sabtu (16/10/2021), terdapat 14 kasus baru yang diakibatkan oleh infeksi Shigella.
Namun, mereka mengatakan jika kasus penyebaran bakteri Shigella cukup terkendali dan orang yang terinfeksi sudah dapat meninggalkan rumah sakit.