Nusantaratv.com - Virus misterius yang ditemukan selama satu tahun belakangan di limbah New York, Amerika Serikat (AS), diduga varian baru Covid-19 yang dibawa tikus.
Para peneliti terus melakukan pelacakan asal-usul fragmen virus misterius itu, tetapi garis keturunannya agak samar. Dalam Jurnal Nature Communications diungkapkan, para ilmuwan percaya bila versi baru virus yang aneh mungkin merembes ke dalam limbah kota.
Sedangkan beberapa peneliti percaya tentang Covid-19 dapat dikaitkan dengan jenis virus manusia yang belum berurutan, yang lain percaya itu adalah varian baru yang lahir dari tikus.
"Salah satu perubahan asam amino yang kita lihat pada virus belum terlihat pada pasien. Pernah. Tetapi perubahan asam amino ini telah terlihat pada virus yang beradaptasi dengan hewan pengerat," ujar Marc C. Johnson, ahli virologi Universitas Missouri kepada Curbed, seperti dikutip dari New York Post, Jumat (11/2/2022).
Dengan begitu, ada kemungkinan virus corona varian tersebut lahir dari tikus. Hewan pengerat, lanjut Johnson, tidak rentan terhadap strain asli Covid, tetapi dapat terinfeksi oleh edisi Alpha, Beta dan Gamma-nya.
Tikus di New York mungkin telah membantu menciptakan fragmen virus misterius itu mengerikan. "Mereka mungkin meminum air selokan, dan saya mendengar mereka memakan kotoran, jadi jika ada gumpalan bahan di air limbah, saya yakin mereka mungkin mencoba untuk mengkonsumsinya," beber penulis studi dan ahli virologi Queens College, John Dennehy.
"Kami tidak pernah mendeteksi virus hidup di air limbah. Tetapi mengingat volume air limbah dan jumlah tikus, sangat mungkin mereka terinfeksi dengan cara itu," tukasnya.