Nusantaratv.com - Studi terbaru menemukan kucing memiliki tujuh kepribadian dan perilaku aneh.
Penelitian yang dilakukan oleh University of Helsinki terhadap perilaku kucing yang menggunakan data lebih dari 4.300 kucing yang mewakili 26 kelompok ras yang berbeda.
Kucing adalah salah satu hewan peliharaan pilihan paling populer dan dicintai di seluruh penjuru dunia. Namun, sayangnya hanya sedikit pencinta kucing yang dapat memenuhi perilaku dan emosi binatang peliharaannya itu.
Salah satu penyebabnya adalah kucing, lebih dari anjing, sering dianggap oleh banyak orang memiliki pola perilaku yang lebih misterius dan kurang ekspresif secara emosional.
"Dibandingkan dengan anjing, lebih sedikit yang diketahui tentang perilaku dan kepribadian kucing, dan ada permintaan untuk mengidentifikasi masalah terkait dan faktor risiko," kata Peneliti Doktoral Universitas Helsinki dan Pusat Penelitian Folkhälsan Salla Mikkola dalam pernyataannya, seperti dikutip dari Al Arabiya, Kamis (16/9/2021).
"Kami membutuhkan lebih banyak pemahaman dan alat untuk menyingkirkan perilaku bermasalah dan meningkatkan kesejahteraan kucing. Tantangan perilaku paling umum yang terkait dengan kucing berhubungan dengan agresi dan eliminasi yang tidak tepat," lanjutnya.
Kuesioner yang digunakan untuk penelitian melibatkan bagian yang komprehensif tentang latar belakang dan informasi terkait kesehatan. Tujuh ciri kepribadian dan perilaku yang diidentifikasi pada kucing, yakni aktivitas/kesenangan, ketakutan, agresi terhadap manusia, keramahan terhadap manusia.
Kemudian keramahan terhadap kucing, masalah kotak kotoran (menghilangkan diri di tempat yang tidak tepat, ketepatan dalam hal kebersihan kotak kotoran dan bahan substrat), dan perawatan yang berlebihan.
"Sementara jumlah ciri yang diidentifikasi dalam penelitian sebelumnya bervariasi, aktivitas/kesenangan, ketakutan, dan agresi adalah ciri-ciri yang diidentifikasi dalam penelitian kami yang paling sering terjadi dalam penelitian sebelumnya. Masalah kotak kotoran dan perawatan yang berlebihan bukanlah ciri kepribadian seperti itu, tetapi mereka dapat menunjukkan sesuatu tentang kepekaan kucing terhadap stres," ujar Mikkola.
Studi tersebut mencatat beberapa ciri lebih umum daripada yang lain berdasarkan jenisnya. "Trah yang paling menakutkan adalah Russian Blue, sedangkan Abyssinian adalah yang paling tidak menakutkan," jelas Profesor Hannes Lohi dari Universitas Helsinki dan Pusat Penelitian Folkhälsan.
Dia menambahkan Benggala adalah ras kucing yang paling aktif, sedangkan Persia dan Exotic adalah yang paling 'pasif'. Sedangkan breed yang menunjukkan perawatan yang paling berlebihan adalah Siam dan Bali, sementara breed Turki Van memiliki skor yang jauh lebih tinggi dalam agresi terhadap manusia dan lebih rendah dalam bersosialisasi terhadap kucing.