Nusantaratv.com - Kampung Adat Bena, di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), terpilih menjadi salah satu desa wisata terbaik di Indonesia.
Selain dikenal sebagai desa yang masih mempertahankan budaya local, Kampung Adat Bena juga dikenal dengan ragam kerajinan kain tenun ikatnya yang menarik.
Kampung Adat Bena merupakan perkampungan megalitikum di Nusa Tenggara Timur, tepatnya di Desa Tiworiwu, Kabupaten Ngada, yang ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Kampung kecil yang berada tak jauh dari kaki Gunung Inerie ini terkenal dengan kearifan lokal, yakni budaya adat istiadat tenun ikat dan bangunan rumah yang masih mempertahankan arsitektur khas adat Bena.
Untuk menuju ke Kampung Adat Bena dapat ditempuh dari Kota Bajawa sepanjang 19 kilomter melewati kaki Gunung Inerie, hamparan hutan bambu, dan hutan kayu putih.
Desa wisata Tiworiwu pernah menjadi dominasi 10 besar desa binaan Bank NTT pada tahun 2020, dan tahun 2024 mendapat penghargaan menjadi satu dari 50 Desa Wisata terbaik di Indonesia.
Adapun lima kategori yang masih dipertahankan Kampung Adat Bena di antaranya adalah menampilkan wisata budaya alam yang masih terjaga, termasuk kerajinan kain tenun, dan pola gotong-royong masyarakat setempat.
"Kita juga mendorong mitra strategis. Tadi disampaikan 6.016 desa seluruh Indonesia. Satu hari saja saya datang ke satu desa, 6.016 hari saya tiba kembali di Jakarta, yang itu adalah 20 tahun," ujar Direktur Tata Kelola Destinasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Florida Pardosi, seperti diberitakan Nusantara TV dalam Program NTV Morning, Jumat (16/8/2024).
Diharapkan dengan dinobatkan Kampung Adat Bena sebagai destinasi desa wisata dapat mendongkrak roda perekonomian masyarakat setempat.