Nusantaratv.com-Program diet atau upaya menurunkan berat badan sangat berbahaya jika dilakukan sembarang tanpa pendampingan medis. Seperti yang dialami oleh Selebgram asal Amerika Serikat, Lexi Reed.
Reed memang berhasil menurunkan berat badannya signifikan hingga 141,5 kilogram. Tapi ia harus menanggung konsekuensi yang berat dengan penurunan berat badan yang drastis itu. Dokter menyatakan Lexi Reed mengalami kegagalan organ hingga berakhir koma di rumah sakit.
Suami Lexi, Danny membagikan kondisi terkini istrinya melalui Instagram. Dalam foto terlihat Lexi sedang koma di ICU dan menggunakan ventilator. Danny mengatakan istrinya telah tiga minggu lamanya terbaring koma di ruang ICU rumah sakit.
Sebelumnya kata Danny, istrinya terus-menerus sakit dan tidak bisa makan makanan apa pun. Khwatir terjadi gangguan kesehatan yang serius pada istrinya, Danny pun langsung membawa Lexi ke rumah sakit. Dokter menyebut jika terlambat Lexi bisa meninggal di tempat.
Beruntung, kini Lexi yang berusia 31 tahun, sudah siuman dari komanya. Dia harus menjalani dialisis atau cuci darah karena kegagalan organnya, tetapi tidak bisa berjalan dalam jangka waktu yang tak menentu.
Diketahui, Lexi Reed mulai terkenal setelah mendokumentasikan proses penurunan berat badannya bersama Danny di Instagram pada 2016. Dalam dua tahun, Lexi berhasil menurunkan 141,5 kg dan Danny 43 kg.
Lexi menyebut proses penurunan berat badannya adalah bagian dari tantangan untuk mengurangi soda, alkohol, cheating makanan, dan makan di restoran. Setelah kehilangan berat badan, Lexi sempat menjalani operasi untuk menghilangkan 3 kg kulitnya yang kendur dari perutnya.
"Saya akhirnya kehilangan 141,5 kg dalam dua tahun, dan meskipun mendapatkan sedikit berat badan lagi, saya tetap senang,” tulis Lexi di Instagram pada bulan September.
Berkaca dari kejadian yang menimpa Lexi Reed, penting sekali melibatkan pendampingan medis dalam proses diet. Sehingga dapat diketahui apakah proses diet yang dilakukan tidak menimbulkan dampak bagi organ-organ penting tubuh. Sebab, bagaimana pun yang utama adalah kesehatan. (dari berbagai sumber)