Jangan Abai! Ini 5 Gejala Demam Berdarah yang Harus Diwaspadai

Nusantaratv.com - 17 Februari 2022

Nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah/ist
Nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah/ist

Penulis: Andi Faisal | Editor: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Selain pandemi covid-19, demam berdarah atau DBD (Demam Berdarah Dengue) kini juga menjadi ancaman serius di tengah masyarakat. Pasalnya, jumlah kasus DBD terus meningkat dan menyebabkan kematian. 

Di awal tahun 2022 sebanyak 9 provinsi melaporkan peningkatan kasus DBD di wilayahnya. Ke-9 provinsi tersebut adalah Jawa Timur (1788 kasus dan 25 kematian), Jawa Barat (1715 kasus dan 19 kematian),  Nusa Tenggara Timur (805 kasus dan 8 kematian), DKI Jakarta (354 kasus dan 0 kematian), Sumatera Barat (253 kasus dan 1 kematian), Jawa Tengah (81 kasus dan 2 kematian), Sumatera Utara (22 kasus dan 0 kematian), Maluku Utara (13 kasus dan 2 kematian) dan Kalimantan Tengah (10 kasus dan 2 kematian).

Guna melindungi diri dan keluarga, penting sekali untuk mengenali gejala demam berdarah atau DBD.

DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue. Virus ini ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus.

Penting mengetahui gejala DBD yang bisa dialami seseorang agar bisa segera ditangani.

Pada fase awal DBD, gejala dan tandanya tidak spesifik. Oleh karenanya, patut waspada jika terdapat gejala dan tanda mengarah pada demam berdarah.

Berikut gejala demam berdarah atau DBD.

1. Demam tinggi
Gejala paling umum dari DBD adalah demam tinggi hingga mencapai 40 derajat celcius.

2. Nyeri badan
Orang yang menderita DBD akan mengalami sakit kepala yang disertai nyeri persendian, tulang dan otot. Tubuh juga bisa terasa lemah dan lesu

3. Mual
Pasien akan mengalami mual hingga muntah-muntah.

4. Sakit di belakang mata
Bagian belakang mata akan terasa sakit tanpa alasan yang jelas, terutama saat Anda menggerakkan bola mata.

5. Ruam atau bintik merah
Gejala paling umum dari DBD adalah muncul ruam di kulit. Ruam ini bentuknya berupa bercak-bercak kemerahan.

Untuk diketahui, gejala demam berdarah fase awal ini dapat berkembang menjadi DBD berat dengan sejumlah tanda. Tanda peringatan ini biasanya dimulai dalam 24-48 jam setelah demam turun.

Pada sebagian kasus, gejala kadang disertai adanya tanda-tanda perdarahan.  Kemudian pada kasus yang lebih berat dapat menimbulkan nyeri ulu hati, perdarahan saluran cerna, syok, hingga kematian.

Tanda dan gejala demam berdarah memasuki fase parah atau bahaya, menurut Pedoman Diagnosis dan Tatalaksana Infeksi Dengue pada Anak UKK Infeksi & Penyakit Tropis IDAI

- sakit perut
- muntah setidaknya 3x dalam 24 jam
- pendarahan dari hidung atau gusi
- muntah darah atau darah di tinja
- merasa lelah dan gelisah
- Akumulasi cairan
- Oliguria (produksi urine berkurang)

Menurut penelitian medis masa inkubasi penyakit ini 3-14 hari, tetapi pada umumnya 4-7 hari.

Demi kesehatan dan keselamatan anda beserta keluarga, sebaiknya jangan menunggu semua gejala ini muncul. JIka menemukan beberapa tanda segera periksakan diri ke dokter. (dari berbagai sumber)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])

x|close