Nusantaratv.com - Protein hewani merupakan asupan nutrisi protein yang berasal dari hewan atau produk olahannya. Protein banyak terdapat di daging-dagingan merah seperti daging sapi, daging kambing dan domba, daging ayam dan susu kaya akan protein.
Namun asupan protein hewani yang melebihi ambang batas bisa memperpendek umur.
Fakta itu terungkap dari studi yang dikerjakan para peneliti di Penn State University College of Medicine.
Hasil studi menyatakan, asam amino belerang yang dikonsumsi dalam jumlah besar dapat memicu peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dan berdampak fatal.
Studi jangka panjang dilakukan dengan melibatkan sebanyak 120.700 peserta. Peneliti menemukan, peserta yang mengonsumsi asam amino belerang dua kali lipat mengalami peningkatan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 12 persen. Risiko kematian akibat penyakit tersebut juga meningkat 28 persen selama masa studi 32 tahun. Temuan lain peneliti, sebagian besar asam amino belerang terkandung dari makanan seperti daging sapi, ayam, dan susu.
"Penelitian baru menyoroti diet tinggi protein hewani dikaitkan dengan kondisi kesehatan yang lebih buruk," kata ahli gizi dan profesor Lisa Young, PhD, RDN.
Profesor Lisa Young memaparkan studi yang dilakukan juga menemukan diet yang menyehatkan jantung harus mencakup lebih banyak buah dan sayuran dan protein nabati seperti kacang-kacangan, bukan daging dan susu.
Meski demikian, sambung Lisa Young, kita tidak perlu membatasi asupan protein hewani sepenuhnya.
"Kita tidak perlu sepenuhnya menyetop makanan yang tinggi asam amino sulfur seperti daging dan susu, tetapi kita harus fokus untuk menciptakan pola makan yang sehat," jelas Young.
Lisa Young menyarankan sebaiknya tidak hanya terpaku pada asam amino saja, tetapi cenderung menciptakan pola makan yang sehat secara umum. (dari berbagai sumber)