Geger Pemberitaan Wabah Hepatitis Misterius, Dokter Ingatkan Jangan Panik

Nusantaratv.com - 10 Mei 2022

Anak-anak sedang bermain sepeda/ist
Anak-anak sedang bermain sepeda/ist

Penulis: Andi Faisal | Editor: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Munculnya wabah baru yang diberi nama hepatitis 'misterius' yang diikuti dengan pemberitaan yang luas tak pelak memicu ketakutan bagi masyarakat. 

Terlebih di Indonesia penyakit ini telah memakan korban. Dan di sisi lain, sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab hepatitis 'misterius'.

Bagi masyarakat khususnya yang memiliki anak tentu situasi yang terjadi saat ini menimbulkan rasa panik. 

Dokter spesialis anak dr. Arifianto, Sp.A(K) atau yang akrab disapa dr. Apin lantas mengimbau masyarakat tidak perlu panik menghadapi pemberitaan hepatitis misterius.

Salah satu hal yang mendasari agar masyarakat tidak panik, karena hingga kini belum ada peningkatan kasus sejak diumumkan pertama kali tanggal 1 Mei 2022.

"Apakah sudah ada peningkatan jumlah kasus hepatitis misterius sejak awal pekan ini? Sejauh ini belum ada laporannya. Di lapangan pun, kami berharap tidak menemukannya," ujar dr. Apin.

"Apa penyebabnya, benarkah adenovirus tipe 41, sama dengan di UK? Mereka pun masih mencari-cari jawabannya, apalagi kita. Apakah kasus sporadis non clustering yang dilaporkan di berbagai negara sehingga membuat WHO membuat pernyataan, sama dengan segelintir kasus yang dilaporkan kita temui? Ini masih jadi investigasi juga," imbuhnya.

Dr Apin mengingatkan jika masyarakat panik kondisi tersebut dapat membuat pikiran menjadi stres hingga membuat kesehatan menurun.

Banyak pula masyarakat yang menjadi bingung karena pengumuman adanya hepatitis misterius bersamaan dengan hari libur perayaan Idul Fitri 2022. Sehingga banyak orangtua yang bingung apakah akan melaksanakan liburan dengan anak-anak mereka atau sebaliknya.

"Semuanya bertujuan memberikan informasi. Tapi ada hal lain yang lebih menjadi perhatian saya: bagaimana reaksi masyarakat menanggapi pemberitaan yang ramai sejak awal pekan ini. Banyak yang panik! Kadang mungkin jadi stres, bingung menghadapi liburan bersama anak-anaknya, tidak fokus, dan dampak negatif lainnya," ujar dr. Apin.

dr. Apin mengimbau untuk tidak perlu mengkhawatirkan jika ingin tetap melanjutkan liburan bersama keluarga dan anak-anak, asal tetap patuhi protokol kesehatan.

Ia juga mengimbau untuk pentingnya menyaring informasi jangan sampai termakan berita hoaks. (dari berbagai sumber)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close