Nusantaratv.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (Kedubes RI) di Lima, Peru baru saja sukses menggelar Festival Budaya Indonesia yang pertama kalinya di Ibu Kota Lima pada Minggu (8/9/2024).
Ada hal istimewa dan menarik selama berlangsungnya festival budaya tersebut, yakni kehadiran Miss World Peru 2023 beserta finalis Miss World Peru 2024 lainnya.
Kedua puluh finalis Miss World Peru yang hadir semuanya mengenakan atribut selendang Batik Seno Kelir, yang diproduksi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) asal Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng).
"Melalui perhelatan ini, batik produk UMKM Tanah Air telah menjadi perhatian dunia, khususnya masyarakat di kawasan Amerika Latin. Kemlu berkomitmen untuk terus mengusung promosi produk-produk UMKM karya anak negeri di berbagai negara," ujar Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, Kemenlu, Umar Hadi, dikutip dari laman Kemenlu, Rabu (11/9/2024).
Kehadiran finalis Miss World Peru memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung Festival Budaya Indonesia. Inilah pertama kalinya mereka sebagai finalis Miss World Peru memakai atribut batik.
Salah satu finalis Miss World Peru, Arianna Santoyo mengaku bangga berkesempatan tampil dengan mengenakan balutan kain khas batik yang sudah terkenal di seantero dunia.
"Saya suka sekali dengan motif Batik Indonesia yang saya kenakan. Indah sekali motifnya, termasuk warnanya," imbuhnya.
Seluruh finalis Miss World Peru yang hadir dalam Festival Budaya Indonesia di Ibu Kota Peru mengaku sangat senang diundang di perhelatan istimewa ini.
"Budaya Indonesia harus diakui memang sangat beragam dan mengagumkan. Saya hari ini dapat mengetahui banyak tentang tarian daerah dan lagu tradisional asal Indonesia," terang Valentina, finalis Miss World Peru dari Paracas.
Finalis Miss World Peru asal Kota Lima, Diana Campos dan finalis Miss World Peru dari Kota La Libertad, Karen Valdivieso misalnya, memamerkan photo-photo dan video mereka mengenakan selendang batik, termasuk pada saat tampil di atas panggung festival bersama para penari asal Indonesia.
Festival Budaya Indonesia yang digelar di Taman Kennedy atau Parque Kennedy, di pusat kota Lima tersebut, digelar sebagai program pendahulu perhelatan Indonesia-Latin America and the Caribbean (INA-LAC) Business Forum yang ke-6 tanggal 11-13 September 2024.
INA-LAC Business Forum merupakan forum bisnis yang diinisiasi oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia untuk memfasilitasi arus kerja sama perdagangan dan investasi dua arah antara Indonesia dengan negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Karibia.