Nusantaratv.com - Cerita mengenai manfaat atau khasiat daun Sambung Nyawa seakan tak pernah habis. Daun yang oleh banyak orang disebut sebagai Daun Dewa ini seakan menjadi kado terindah bagi manusia yang Tuhan berikan.
Disebut dengan daun dewa, karena banyak keajaiban terkandung pada daun sambung nyawa bagi kesehatan manusia.
Daun yang memiliki nama ilmiah Gynura Procumbens ini, beberapa orang di Indonesia menyebut juga dengan sebutan daun Sembiak, orang Jawa Timur menyebutnya daun sambung nyowo. Sedangkan orang Tiongkok menyebutnya dengan nama Samsit.
Arti dari daun sambung nyawa sendiri adalah penambah umur, atau untuk memperpanjang usia.
Menurut laman nourishdoc.com, daun sambung nyawa banyak ditemukan di Afrika, Tiongkok, dan Kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, daun sambung nyawa dapat ditemukan di daerah Sumatera dan Jawa.
Daun sambung nyawa oleh orang Sunda dijadikan sebagai lalapan, disantap dengan lauk ikan asin dan sambal terasi, dijamin makan jadi nambah.
Daun Sambung Nyawa (lensapena.id)
Ciri-Ciri Daun Sambung Nyawa
Tanaman sambung nyawa tumbuh di ladang atau seringkali dibudidayakan sebagai tanaman apotek hidup. Hal ini dikenal karena daun ini kaya akan manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Daun sambung nyawa masih termasuk dalam family composite. Daunnya berbentuk lonjong dan memiliki bulu-bulu yang halus.
Bagian atas helaian daun berwarna hijau dan bagian bawah daunnya berwarna hijau muda mengkilat. Sedangkan tangkai daunnya panjang, tapi memendek dari pangkal daun ke ujung daun.
Daun sambung nyawa akan lebih subur ditanam di area yang cukup sinar matahari dengan suhu 20-30 derajat Celcius.
Pada usia dewasa, tanaman yang banyak ditemukan di negara beriklim tropis ini memiliki tinggi kurang lebih 30-60cm.
Manfaat Daun Sambung Nyawa untuk Kesehatan
1. Antidiabetes
Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik yang menakutkan. Penyakit ini muncul karena gagalnya pankreas mengolah gula yang masuk ke dalam tubuh sehingga terjadi penumpukan dan mengakibatkan gangguan sekresi insulin dari sel beta pankreas dan gangguan kerja insulin.
Dilansir dari jurnal Efek Pemberian Daun Sambung Nyawa (Gynura Procumbens) Terhadap Kadar Gula Darah, daun sambung nyawa memiliki zat flavonoid yang memiliki mekanisme kerja dalam menurunkan gula darah yaitu dengan meningkatkan produksi insulin.
Daun sambung nyawa memang mempunyai kandungan senyawa seperti kaempferol, quercetin, rutin (quercetin-3-Orutinoside), astragalin (kaempferol-3-O-glucoside) dan kaempferol-3-O-rutinoside.
Berbagai senyawa tersebut merupakan flavonoid golongan flavonol dan bentuk glikosid. Flavonoid seperti kaempferol dan quercetin, terbukti mempunyai aktivitas anti hiperglikemia.
Itulah sebabnya daun dewa atau daun sambung nyawa sering digunakan sebagai obat herbal atau obat tradisional.
Tumbuhan Sambung Nyawa (nmtchicato.org)
2. Memperbaiki Libido
Karena daun sambung nyawa memiliki zat aktif untuk membantu mengatasi diabetes, dengan demikian daun dewa ini pun bisa meningkatkan libido yang menurun yang biasanya terjadi pada pasien diabetes.
3. Menjaga Imunitas dan Kekebalan Tubuh Terhadap Penyakit
Kandungan antioksidan seperti flavonoid, saponin, tanin, dan golongan steroid atau triterpenoid di dalam daun dewa tergolong besar. Kandungan inilah yang dapat membantu melindungi tubuh dari efek radikal bebas.
Sedangkan ekstrak etanol di dalam daun sambung nyawa diketahui sebagai sumber protein yang bermanfaat sebagai pencegah kerusakan sel pada tubuh.
4. Pencegah Kanker
Sejak lama, daun dewa atau daun sambung nyawa dikenal sebagai tanaman yang membantu mencegah kanker.
Dunia pengobatan alternatif herbal pun juga menggunakan daun beluntas (daun sambung nyawa juga dikenal dengan nama ini) untuk mengatasi kanker.
Dipercaya, ekstrak etanol daun sambung nyawa terbukti dapat menekan perkembangan proses pembentukan sel kanker yaitu karsinogenesis.
Dilansir dari jurnal yang diterbirkan di esaunggul.ac.id menyatakan bahwa ekstrak etanol daun sambung nyawa mampu membantu menurunkan azoxymethane (senyawa yang bisa memicu tumor) sebanyak 80%.
Untuk menjaga kesehatan tubuh dari kanker atau tumor disarankan mengonsumsi daun sambung nyawa sebagai lalapan setidaknya sebanyak tiga lembar setiap hari.
5. Mempercepat Proses Penyembuhan Luka
Daun sambung nyawa juga dikenal oleh negara Asia lainnya, seperti Malaysia dan Thailand.
Orang Malaysia juga terbiasa mengonsumsi daun dewa atau daun beluntas ini dengan cara dimakan mentah-mentah seperti lalapan khas Sunda.
Yang menarik adalah orang Thailand. Orang Thailand seringkali mengandalkan daun sambung nyawa untuk membantu mengatasi peradangan atau luka.
Hal ini karena kandungan etanol yang ada dalam daun beluntas yang membantu mengatasi luka menganga.
6. Membantu Mencegah Malaria
Dunia pengobatan herbal juga memercayai kandungan antimikroba yang terdapat pada daun sambung nyawa.
Kandungan tersebut dapat membantu melawan penyebab malaria: parasit plasmodium falciparum dan plasmodium berghei.
Jurnal A Comprehensive Review on Gynura Procumbens Leaves pun menyatakan bahwa ekstrak etanol daun sambung nyawa juga dipercaya menghambat perkembangan virus herpes simplex dalam tubuh.
7. Mengatasi Batuk dan Flu
Pada musim pancaroba, batuk dan pilek sering muncul dan menyerang saluran pernapasan dan tenggorokan.
Untuk mengatasi batuk dan flu, ramuan jamu daun sambung nyawa dapat diseduh seperti teh. Minumlah sehari tiga kali.
Daun sambung nyawa (perawatantanamanhias.blogspot)
Manfaat daun dewa tidak hanya berfokus pada area daun saja, lho! Moms dan Dads dapat mengandalkan area akar, batang, dan umbinya untuk obat-obatan herbal.
Untuk membantu mengatasi batuk, mencegah kanker, hipertensi, mengatasi kolesterol tinggi, disentri, ginjal, hingga diabetes siapkan ramuan jamu sambung nyawa dengan mengikuti langkah ini:
- Petiklah 10 lembar daun dewa atau daun sambung nyawa, bersihkan dengan air mengalir hingga bersih.
- Rebuslah daun tersebut dalam gerabah atau kendil yang telah diisi dengan 2 gelas air. Masak hingga air tersisa hanya 1 gelas saja.
- Ingat, masaklah dengan perangkat masak yang terbuat dari tanah liat. Jangan gunakan perangkat masak dari aluminium atau besi.
- Minumlah ramuan herbal daun sambung nyawa sebanyal 2x sehari.
Sedangkan untuk membantu mengatasi masalah kulit seperti gatal, luka, atau borok, lakukan cara ini:
- Ambil 30 lembar daun dewa. Ulek hingga halus.
- Aplikasikan seperti masker pada area kulit yang bermasalah.
Apakah Si Kecil mengalami gatal atau habis digigit serangga? Atasi dengan bantuan daun dewa dengan cara sebagai berikut:
- Kupaslah kunyit dan umbi daun sambung nyawa.
- Ulek dan haluskan hingga benar-benar lunak.
- Oleskan pada kulit yang digigit nyamuk atau gigitan serangga.
Itulah sederet manfaat daun sambung nyawa untuk kesehatan tubuh dan mengatasi masalah kulit. Silakan mencoba, semoga bermanfaat ya.
Sumber: orami.co.id