6 Aturan Unik di Dubai, Dendanya Bisa Sampai Miliaran!

Nusantaratv.com - Kota Dubai di Uni Emirat Arab kini menjadi salah satu destinasi favorit bagi para pelancong dari seluruh dunia termasuk turis dari Indonesia. 

Para turis terpesona dengan lanskap kota Dubai yang super modern dengan gedung-gedungnya yang nyaris menembus langit. 

Tetapi Dubai juga menerapkan aturan tegas dengan sanksi mencapai miliaran rupiah bagi yang melanggar. 

Jadi bagi anda yang ingin pelesir ke Dubai penting sekali mengetahui peraturan yang berlaku di Negeri Para Sultan tersebut. Karena jika melanggar anda bisa dijatuhi denda mencapai miliaran rupiah dan dipulangkan paksa atau dideportasi. 

Menariknya, aturan yang berlaku di Kota Dubai tergolong unik dan mungkin tak pernah anda bayangkan sebelumnya. 

Berikut 6 aturan yang berlaku di Kota Dubai: 

1. Makan dan Minum di Transportasi Publik

Tak hanya untuk warga UEA, aturan ini juga berlaku bagi turis. Makan dan minum dilarang di semua transportasi umum dan stasiunnya, mulai dari metro, bus, hingga penyeberangan pejalan kaki. Apabila tertangkap makan dan minum, Anda bisa didenda 100 dirham atau hampir Rp400 ribu.

2. Memakai VPN

Memasang aplikasi VPN dapat dikenakan denda di Dubai. Karena hal itu melanggar undang-undang kejahatan siber UEA. Jika kedapatan melanggar aturan ini pengguna VPN dijatuhi denda antara 500.000 sampai 2 juta dirham (Rp1,9 miliar sampai Rp7,6 miliar) jika menggunakan alamat IP palsu atau alamat pihak ketiga untuk tujuan melakukan kejahatan. Jadi, kalau Anda pakai VPN untuk mencoba mengakses situs yang dibatasi atau diblokir siap-siap kena denda yang besar.

3. Memakai Mobil yang Berdebu

Meski memiliki alam dengan hamparan gurun pasir. Namun, di UEA mobil kotor dipandang "merusak citra kota dan kesehatan masyarakat". Jika kedapatan, mobil yang berdebu sering disita dan pemiliknya dikenakan denda dan biaya penyitaan 3.000 dirham (Rp11 juta).

4. Mencuci Mobil Sembarangan

Selain menindak mobil berdebu, Otoritas UEA juga memberlakukan aturan yang melarang mencuci mobil secara serampangan. Jika melanggar dijatuhi denda. Anda dilarang mencuci mobil di area pemukiman atau mempekerjakan buruh untuk mencuci mobil. Pencucian mobil 'gaya bebas' seperti ini dianggap mendistorsi citra kota Dubai yang indah serta berbahaya bagi lingkungan, karena air kotor mencemari jalan dan selokan. Anda wajib membawa mobil ke tempat fasilitas cuci mobil yang layak.

5. Memotret Tanpa Izin

UEA sangat ketat dalam menjaga privasi individu dan mengambil gambar seseorang tanpa sepengetahuan atau persetujuan mereka dianggap pelanggaran serius. Jangan coba-coba memposting gambar-gambar ini di platform media sosial. Menurut undang-undang kejahatan dunia maya, Anda dapat didenda hingga 500.000 dirham (Rp1,9 miliar) dan dipenjara selama enam bulan karena pelanggaran tersebut, meskipun dalam praktiknya hukumannya jauh lebih keras, dengan sejumlah turis bahkan telah dideportasi.

Seorang turis Australia bernama Jodi Magi pernah dipenjara, didenda 10.000 dirham, dan dideportasi setelah memposting gambar kendaraan yang diparkir di dua tempat parkir penyandang cacat ke halaman Facebook pribadinya.

6. Menyebarkan Rumor

Ini jenis pelarangan yang bisa dibilang paling bias dalam daftar larangan yang bisa bikin turis didenda atau dipenjara. Di UEA, apa pun yang ditafsirkan sebagai rumor dapat dihukum. UEA memiliki undang-undang yang sangat ketat tentang penyebaran berita online.

Jika kedapatan bergosip, terutama di media sosial, dapat mengakibatkan hukuman penjara tiga tahun dan denda hingga 1 juta dirham. Undang-undang yang berlaku di negara ini dapat menindak siapa saja yang "merusak perdamaian sosial dan ketertiban umum" dan menimbulkan ancaman bagi "perdamaian nasional".

Pada 2016, terjadi banjir di UEA. Ketika foto dan video kerusakan akibat hujan lebat dan angin kencang beredar luas di platform media sosial. Sontak hal ini dituding sebagai rumor oleh otoritas setempat. Ditegaskan membahas badai dan berbagi foto negatif adalah ilegal.

Itulah enam aturan unik yang berlaku di Kota Dubai. Pastikan anda mengingatnya dan tidak melanggarnya saat berlibur di Dubai. Jangan sampai liburan anda menjadi petaka karena melanggar aturan-aturan tersebut. (dari berbagai sumber)