Nusantaratv.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan mengaliri listrik kepada tujuh desa yang ada di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada tahun 2022 ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Manager PLN UP3 Flores Bagian Barat, Dery Prasetio Utomo, Jumat (4/3/2022).
Adapun ketujuh desa tersebut yakni, Desa Watumite, Desa Romarea, Desa Tendaondo, Desa Mbotulaka, Desa Kolikapa, Desa Detuwulu dan Desa Randorama.
"Ketika penyusunan anggaran sudah selesai, maka akan dilanjutkan dengan pemasangan jaringan di lokasi-lokasi yang sudah ditentukan," ujar Dery.
Dery menjelaskan, untuk memperlancar pemasangan jaringan listrik,masyarakat perlu memahami tentang pembebasan jarak batas minimum atau right of way (ROW).
"Banyak pohon yang tidak diizinkan oleh masyarakat untuk ditebang. Akibatnya, ketika cuaca tidak kondusif dan menyebabkan pohon tumbang serta menimpa jaringan listrik, maka suplai listrik ke wilayah tersebut akan terganggu," pungkasnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan tersebut, lanjut Dery, pihak PLN terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada aparat desa dan masyarakat terkait rencana pembangunan jaringan, biaya instalasi, dan beberapa hal informatif lain.
"Saya berharap agar masyarakat mau merelakan pohon untuk ditebang sehingga proses pembangunan jaringan bisa berjalan aman," tukas Dery.
Mengenai biaya pemasangan listrik baru, kata dia, semuanya dibayarkan oleh masyarakat kepada PLN. Namun, biaya instalasi listrik akan dibayarkan masyarakat kepada pihak eksternal yang bertugas untuk melakukan pemasangan (instalasi) listrik.
Untuk harga pasang baru, Dery menyebut masyarakat bisa melihat simulasinya pada aplikasi PLN Mobile. Sedangkan biaya instalasi akan bervariasi sesuai dengan harga dari masing-masing pihak pemasang tersebut.