Nusantaratv.com-Boneka ikonik barbie yang digandrungi banyak orang di dunia ternyata diciptakan oleh Ruth Handler.
Perempuan bernama asli Ruth Marianna Mosko lahir pada 1916 dan merupakan seorang imigran Polandia yang juga berdarah Yahudi. Ia kemudian menikah dengan Elliot Handler pada 1938 dan memakai nama belakang suaminya.
Usai menikah, Ruth pun mengikuti suaminya menetap di Los Angeles, Amerika Serikat. Pasangan itu kemudian bekerja sama dengan Harold "Matt" Matson dalam membangun perusahaan mainan.
Maka, berdirilah perusahaan Mattel yang merupakan gabungan dari nama Matt dan Elliot. Perusahaan itu mulai menjalankan bisnisnya pada 1945, di tengah masih berlangsungnya Perang Dunia II.
Suatu hari di tahun 1956, Ruth sedang liburan ke Eropa ketika dia menemukan sebuah boneka dipajang di sebuah toko. Boneka perempuan itu bernama Bild Lillli.
Bild Lilli tidak tampak seperti boneka perempuan yang layak ditemukan di Amerika. Boneka Jerman itu tampak seperti perempuan dewasa.
Pertemuan Ruth dengan Bild Lilli menginspirasinya untuk membuat boneka yang sama untuk para anak-anak di Amerika. Ia pun membeli sebuah boneka Bild Lilli dan membawanya pulang.
Tren boneka perempuan di Amerika saat itu disebut kebanyakan memproduksi boneka bayi hingga anak kecil. Sehingga, anak-anak yang bermain dengan boneka itu membayangkan dirinya sebagai ibu dari boneka tersebut.
Dengan membuat boneka perempuan dewasa, Ruth ingin membantu anak-anak perempuan untuk bisa memproyeksikan sendiri cita-cita mereka saat dewasa kelak.
Itulah mengapa Barbie diciptakan dengan berbagai macam kostum dan profesi. Aktor, ballerina, jurnalis, guru, dokter, tentara, peneliti, hingga presiden semua bisa dikerjakan oleh Barbie, mengutip CNNIndonesiacom.
Barbie sendiri dilahirkan di dunia nyata pada 1959. Boneka itu diberi nama berdasarkan anak perempuannya, Barbara Handler.
Ide Ruth untuk membuat boneka Barbie sempat ditentang oleh para petinggi Mattel.
Alasannya tidak ada orang tua yang ingin membelikan anak perempuannya boneka dengan payudara.
Namun, saat Barbie dijual di toko-toko mainan, ucapan para petinggi itu tidak terbukti. Penjualan Barbie laris manis.
Ruth Handler mengembuskan napas terakhir pada 27 April 2002 di usia 85 tahun. Ia wafat akibat komplikasi operasi kanker usus besar.