NTV Morning: Dokter Koas di Medan Aniaya Penjual Roti Bakar Gegara Topping Kurang Banyak

Nusantaratv.com - 24 Desember 2024

Dokter koas di Medan menganiaya penjual roti bakar karena topping kurang banyak.
Dokter koas di Medan menganiaya penjual roti bakar karena topping kurang banyak.

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Hanya gara-gara topping varian rasa roti bakar yang dibelinya kurang banyak, seorang dokter koas di Medan, Sumatera Utara (Sumut), diduga melakukan penganiayaan terhadap penjual di gerai makanan.

Fitra Samosir, pekerja di gerai Roti Bakar Bandung di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, menjadi korban penganiayaan dokter koas Fladiniyah Puluhulawa.

Dalam rekaman CCTV, terlihat seorang wanita berbaju putih yang diduga Fladiniyah terlibat cekcok dengan seorang penjual di gerai makanan.

Fladiniyah awalnya datang membeli makanan dari gerai tempat korban bekerja. Tiba-tiba Fladiniyah protes karena topping pesanannya kurang banyak. Fladiniyah kemudian melempar kotak makanan ke korban.

Saat itu, korban hanya diam, namun Fladiniyah tiba-tiba kembali dan kemudian menarik rambut korban. Bahkan, Fladiniyah juga mencakar di bagian tangan kiri, dan bagian kening kiri korban. Dokter muda itu juga sempat menendang korban sebelum pergi dari lokasi.

"Jadi, pas sekitar jam 5 sore, kakak itu datang untuk beli roti bakar Bandung, dan bukan sama saya pesannya, tapi sama teman saya," ujar Fitra Samosir.

"Sekitar 1 jam kemudian, setelah Maghrib, dia bawa sisa makanan dengan enggak ada ngomong alasan apa-apa ngelempar makanan ke muka saya, dan mencakar tangan saya, lalu menjambak rambut saya. Habis itu, dicakarnya kening saya, dan marah-marah lagi, teriak-teriak histeris, nendang saya," sambungnya.

Lebih lanjut, Fitra Samosir menyebutkan, jika dirinya saat itu hanya diam. Namun, Fladiniyah tiba-tiba kembali dan kemudian menarik rambut korban. "Dia bilang 'itu rasa roti bakarnya kok sedikit sekali?' Dia pesan cokelat keju," imbuhnya.

Fitra Samosir, pekerja di gerai Roti Bakar Bandung di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, menjadi korban penganiayaan dokter koas Fladiniyah Puluhulawa.

"Sudah sisa dua potong lagi, kan harusnya 10 potong. Saya shock dan terkejut, dan saya tanya betul-betul alasannya apa. Tapi jawabannya enggak jelas, terakhir dia bilang cokelat kejunya kurang banyak," tambah Fitra Samosir.

"Padahal sudah diomongi baik-baik, tapi dia malah pergi ngegas naik mobil. Habis itu saya telepon owner, dan pergi ke Poltabes (Polrestabes Medan) membuat laporan, dan melakukan visum," ucapnya.

Pasca kejadian itu, Fitra Samosir melaporkan Fladiniyah ke polisi. Laporan telah dicatat Polrestabes Medan dengan nomor STTLP/B/3609/XII/2024/SPKT/Polrestabes Medan/Polda Sumatera Utara.

Dalam laporan polisi disebutkan, Fladiniyah telah melakukan penganiayaan terhadap Fitra Samosir pada Kamis, 19 Desember 2024, sekitar pukul 19.10 WIB. Lokasi kejadian di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Sumatera Utara.

Diketahui, Fladiniyah merupakan dokter koas Rumah Sakit (RS) Pirngadi Medan yang pernah viral pada 2023. Dia sempat viral lantaran cekcok dengan pengunjung RS Pirngadi karena masalah parkir.

Fladiniyah merupakan mahasiswi Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani).

Polisi juga sudah mengambil keterangan korban beserta bukti rekaman CCTV pada saat kejadian di lokasi. Kasus ini kini ditangani Satreskrim Polrestabes Medan.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close