Nusantaratv.com - Masyarakat Indonesia akhirnya bisa menjalankan tradisi mudik atau pulang ke kampung halaman masing-masing karena pemerintah telah mengizinkan masyarakat untuk melakukan mudik lebaran 2022. Atas dasar itu, sebaiknya pemudik mempersiapkan berbagai hal mulai sekarang.
Paling penting tentu adalah mengetahui cara menghemat bensin selama perjalanan mudik sehingga ongkos perjalanan ke kampung halaman bisa di tekan.
Berikut tips-tips mudik yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. Pilih rute jalan yang tepat
Sebelum memulai perjalanan, pastikan pemudik untuk mencari tahu dan memilih rute yang tepat untuk ditempuh. Penentuan rute dinilai krusial karena bisa membuat kita berkendara dengan baik tanpa harus membuang waktu di jalan. Perhatikan kondisi jalan dan area rawan macet atau kecelakaan agar dapat sampai sesuai perkiraan dan tidak terjadi hal-hal di luar dugaan.
Seperti disampaikan Direktur Operasi Jasa Marga Tollroad Operator, Yoga Trianggoro sebelumnya yang menginformasikan ada beberapa contoh titik kemacetan yang dapat diwaspadai saat mudik lebaran 2022 seperti KM 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah ke Purbaleunyi.
2. Jangan memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi
Selama perjalanan jangan sampai ngebut di atas 100 km/jam. Usahakan melaju di kecepatan 40-80 km/jam mengingat semakin cepat mobil melaju, maka kian boros juga konsumsi bensinnya. Pada dasarnya mudik memang harus dilakukan dengan santai tanpa tergesa-gesa dan tak hanya untuk hemat bensin, tetapi juga mengurangi risiko kecelakaan.
3. Penggunaan AC
Perlu diketahui, penggunaan AC akan semakin memberatkan kerja mesin mobil yang berimbas kepada konsumsi bahan bakar semakin boros juga. Tipsnya, gunakan AC saat melewati jalan padat atau macet dan matikan AC jika melewati jalan lancar, bisa diganti dengan membuka jendela agar mendapatkan udara segar. Namun perlu diingat juga, jangan sampai menyalakan AC dalam kondisi jendela terbuka.
4. Barang Bawaan
Pastikan juga membawa barang bawaan yang memang diperlukan. Semakin banyak barang bawaan maka akan kian besar pula beban mobil dan karena itulah konsumsi bahan bakar semakin boros. Membawa barang berlebih pun kian meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
5. Jangan banyak berhenti
Pada dasarnya setiap 3-4 jam sekali pengendara harus berhenti untuk istirahat. Selain untuk rehat, hal ini juga penting untuk menurunkan suhu mesin mobil. Hanya saja jangan terlalu banyak berhenti karena terlalu sering menghidupkan dan mematikan mobil bisa membuat konsumsi bensin semakin boros.
6. Jaga kondisi fisik
Perjalanan mudik yang dilakukan saat berpuasa akan menguras tubuh dan membuat mudah lelah serta sulit untuk tetap fokus. Oleh karena itu, usahakan untuk istirahat yang cukup dan menjalankan sahur sebelum perjalanan mengingat mengemudi adalah tugas penting yang membutuhkan tingkat fokus dan kesadaran tinggi.
Training & development manager dari Real Driving Centre (RDC) Marcel Kurniawan, menyarankan ada baiknya Anda beristirahat setiap dua jam sekali di rest area. Menurutnya, normalnya kemampuan berkonsentrasi akan berkurang ketika berkendara lebih dari dua jam.
7. Siapkan kendaraan untuk perjalanan jauh
Periksa dan pastikan kondisi mobil secara keseluruhan dalam kondisi prima. Sebaiknya lakukan servis mobil terlebih dahulu dan segera ganti suku cadang yang sudah tidak berfungsi maksimal.