NTV Today: Klinik Langka di Ponorogo, Pasien Boleh Bayar Pakai Doa hingga Hasil Panen

Nusantaratv.com - 19 Mei 2025

Dokter/Pemilik Klinik Gratis Dr Rafika Augustine
Dokter/Pemilik Klinik Gratis Dr Rafika Augustine

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Di saat biaya berobat sering jadi momok menakutkan bagi warga tak mampu, seorang dokter umum di Ponorogo, Jawa Timur malah membuka layanan berobat dengan pembayaran seikhlasnya atau bahkan cukup bayar dengan doa atau hasil panen. 

Layanan gratis ini pun ramai dikunjungi warga hingga viral di media sosial.

Klinik langka milik dokter umum Dr Rafika Augustine terletak di Jalan Raya Penghubung Ponorogo Magetan, tepatnya di Jalan Letjend Sukowati, Desa Japan, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. 

Sejak dibuka warga langsung banyak berdatangan dan antre. Laki-laki, perempuan, kakek nenek tertib menunggu giliran. 

Sebelum masuk ke tempat pemeriksaan, pasien mendaftar dan screening terlebih dahulu. Baru setelah menunggu beberapa saat, satu persatu pasien dipanggil untuk bertemu dokter. 

Tidak hanya warga sekitar, pasien yang datang juga dari berbagai kecamatan. Selain berobat, mereka datang karena penasaran usai viral di dunia maya. Pemeriksaan hingga obat dari tempat ini cukup bayar seikhlasnya atau hanya dengan hasil panen maupun dengan doa yang tulus. 

Endang Widayati, seorang pasien yang sudah menderita gatal-gatal selama 2 bulan. Usai diperiksa, mendapat resep perempuan paruh baya yang sehari-hari menjadi petani sayuran ini memberikan hasil panennya sebagai pengganti biaya berobat.

"Karena saya petani tadi bayarnya pakai hasil tani," ungkap Endang Widayati seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Today. 

Pemilik klinik Dr Rafika Augustin mengaku ia terinspirasi membuka layanan kesehatan gratis ini sebagai upaya memulung kebaikan. Ia hanya berniat membantu warga yang butuh layanan kesehatan murah atau bahkan gratis.

"Jika memang tidak ada dana mungkin bisa dengan hasil kebun. Atau memang jika memang sampai tidak punya dana atau tidak punya hasil kebun bisa bayar dengan doa yang tulus," tutur Dr Rafika Augustine.

Rafika tidak merasa rugi dengan tidak mengharuskan pasien membayar pakai uang karena ia memiliki usaha lain sebagai penyokong. 

"Insya Allah engga. Kita semua ada pembackup-nya. Jadi memang kita punya usaha sampingan. Insya Allah dari situ kita usaha untuk membantu sesama," tandasnya.  

Meski baru praktik kurang dari 1 tahun, ibu satu anak ini mengaku akan membuka praktik dokter dengan bayar seikhlasnya atau dengan doa ini hingga akhir hayatnya. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close