Tertekan Rebound Dolar AS, Rupiah Loyo ke Rp15.618 pada Selasa (6/12/2022) 

Nusantaratv.com - Nilai tukar rupiah melemah 155 poin dan berada di level Rp15.618 per dolar AS, pada perdagangan Selasa (6/12/2022).

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.576 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

Senior Analis DCFX Lukman Leong mengatakan rupiah cenderung masih tertekan oleh rebound atau pembalikan arah pergerakan dolar AS.

"Sepekan ini dolar AS diperkirakan masih akan rebound setelah dua data ekonomi penting, yakni data tenaga kerja NFP dan data ISM servis yang kuat," jelas Lukman Leong, mengutip CNNINdonesiacom.

Selain itu, rupiah juga masih menunggu rilis data cadangan devisa besok yang diperkirakan kembali menurun.

Senada dengan rupiah, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak di zona merah. Tercatat yen Jepang melemah 0,05 persen, yuan China turun 0,43 persen, ringgit Malaysia melemah 0,51 persen, lira Turki turun 0,02 persen, won Korea Selatan melemah 2,09 persen, dan dolar Hong Kong turun 0,06 persen.

Sedangkan dolar Singapura menguat 0,13 persen dan peso Filipina naik 0,10 persen.

Sebaliknya, mata uang negara maju mayoritas menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,24 persen, euro Eropa naik 0,17 persen, dolar Kanada menguat 0,03 persen, sedangkan dolar Australia naik 0,44 persen.