Sinyal Kenaikan Suku Bunga Acuan The Fed Bikin Rupiah Keok Rp14.348 per Dolar AS pada Selasa (22/3/2022)

Nusantaratv.com - Hari ini, Selasa (22/3/2022) rupiah terkoreksi tipis. Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.348 per dolar AS di perdagangan pasar spot.

Mata uang RI ini melemah 11,5 poin atau anjlok 0,08 persen dari sebelumnya, yakni Rp14.336 per dolar AS.

Hal yang sama terjadi pada kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) yang menempatkan rupiah di posisi Rp14.358 per dolar AS. 

Angka tersebut anjlok dari posisi kemarin Rp14.341 per dolar AS.

Menurut Analis Pasar Uang Ariston Tjendra melemahnya nilai tukar rupiah lantaran masih dibayangi oleh pernyataan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed).

Baca juga: Konflik Rusia-Ukraina Bikin Rupiah Loyo ke Rp14.340 per Dolar AS pada Jumat (18/3/2022)

"Pelemahan rupiah terhadap dolar AS hingga sore ini masih dibayangi oleh konfirmasi Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell terhadap kemungkinan kebijakan kenaikan suku bunga acuan AS yang lebih agresif," kata Ariston, Selasa (22/3/2022), mengutip CNNIndonesiacom.

Langkah tersebut dilakukan The Fed untuk memerangi inflasi di AS yang terlanjur meloncat tinggi dalam 40 tahun terakhir.

Melemahnya nilai tukar rupiah pada hari ini juga diikuti sejumlah mata uang lain di Asia. Yen Jepang melemah 0,80 persen, dolar Hong Kong anjlok 0,03 persen, dolar Singapura merosot 0,01 persen, won Korea Selatan melemah 0,15 persen, peso Filipina anjlok 0,18 persen, rupee India melemah 0,01 persen, yuan China merosot 0,07 persen, dan ringgit Malaysia turun 0,30 persen. 

Tercatat hanya baht Thailand yang menguat 0,11 persen terhadap dolar AS.