Nusantaratv.com-Nilai tukar rupiah gagal keluar dari tekanan Dolar AS pada akhir perdagangan hari ini, Jumat (17/5/2024). Mata uang RI ditutup melemah 31 poin atau minus 0,19 persen dan berada di level Rp15.955 per dolar AS.
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.978 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mayoritas mata uang di Kawasan Asia juga terkulai hari ini. Won Korea Selatan jatuh 0,74 persen, yen Jepang merosot 0,28 persen, peso Filipina anjlok 0,27 persen, baht Thailand dan dolar Singapura sama-sama melemah 0,04 persen dan dolar Hong Kong turun 0,01 persen.
Sebaliknya, rupee India naik 0,13 persen, ringgit Malaysia dan yuan China masing-masing menguat 0,01 persen.
Pelemahan juga dialami mayoritas mata uang negara maju. Franc Swiss merosot 0,29 persen, dolar Australia anjlok 0,27 persen, Poundsterling Inggris turun 0,16 persen, Euro Eropa melemah 0,14 persen dan dolar Kanada turun 0,12 persen.
Sementara itu dari bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan hari ini di zona hijau. IHSG ditutup menguat 70,54 poin atau 0,97% ke level 7.317.
Tercatat ada 253 saham menguat, 245 saham melemah dan 274 saham stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp13,2 triliun dari 21,1 miliar saham yang diperdagangkan.
Delapan dari sebelas indeks sectoral terpantau menguat yakni energi 0,24%, barang baku 1,43%, industri 0,43%, kesehatan 1,27%, keuangan 1,49%, teknologi 0,9%, infrastruktur 0,51% dan transportasi 0,39%. Yang melemah non siklikal 0,29%, siklikal 0,27%, properti 0,9%.