Rupiah Ambruk Rp15.920 per Dolar AS, IHSG Terpuruk ke 7.166

Nusantaratv.com-Nilai tukar rupiah masih terus dibekap tren negatif pada akhir perdagangan Rabu (3/4/2024) sore. Mata uang RI melemah 23 poin atau minus 0,14 persen dan berada di level Rp15.920 per dolar AS.  

Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.923 per dolar AS.

Senada, mayoritas mata uang di kawasan Asia juga melemah. Peso Filipina turun 0,16 persen, baht Thailand merosot 0,17 persen, ringgit Malaysia melemah 0,03 persen, dan dolar Singapura turun 0,04 persen.

Lalu rupee India minus 0,06 persen, yen Jepang anjlok 0,08 persen, dan yuan China turun 0,04 persen.

Hanya won Korea Selatan dan dolar Hong Kong yang naik masing-masing 0,24 persen dan 0,01 persen.

Pelemahan juga menerpa mayoritas mata uang di negara maju. Poundsterling Inggris turun 0,09 persen dan dolar Australia anjlok 0,14 persen.

Selanjutnya, dolar Kanada minus 0,09 persen dan franc Swiss turun 0,06 persen. Hanya euro Eropa yang naik tipis 0,01 persen.

Dari lantai bursa juga masih suram. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 70,14 poin atau 0,97% ke 7.166,84.

Tercatat ada 194 saham menguat, 397 saham melemah dan 194 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp12,9 triliun dari 17,8 miliar saham yang diperdagangkan.

Mayoritas indeks sektoral terpantau melemah yakni non siklikal 0,65%, siklikal 0,82%, keuangan 1,1%, properti 1,43%, teknologi 0,84%, infrastruktur 0,55%, transportasi 1,13%. Sedangkan yang menguat energi 0,25%, barang baku 0,22%, industri 0,04%, kesehatan 1,21%.