Renjani 2024 Sukses Lahirkan Ratusan Generasi Baru Relawan Pajak

Nusantaratv.com - Kanwil DJP Jakarta Pusat menutup rangkaian program Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) 2024 secara daring. 

Renjani 2024 telah sukses mencetak ratusan mahasiswa relawan pajak yang telah membantu masyarakat dalam asistensi pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT), edukasi perpajakan, serta pembuatan konten kehumasan pajak. 

Acara ini diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Pusat, yang pada tahun ini bekerja sama dengan Tax Center dari Institut Stiami dan Politeknik LP3I.

Selanjutnya, program Renjani akan dilanjutkan pada 2025 dengan melibatkan 106 mahasiswa dari Institut Stiami dan Politeknik LP3I yang akan ditempatkan di 14 KPP di lingkungan Kanwil DJP Jakarta Pusat pada periode Februari - April 2025.

Ratusan Mahasiswa Dari Berbagai Universitas Terlibat Dalam Renjani

Renjani 2024 melibatkan mahasiswa dari berbagai universitas yang telah melalui serangkaian pelatihan intensif mengenai perpajakan.

Mereka dibimbing langsung oleh Bidang Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat - Kanwil DJP Jakarta Pusat dan Tax Center guna memastikan pemahaman mendalam tentang sistem perpajakan Indonesia.

Penutupan dan Pengukuhan Renjani 2024/2025 Berlangsung Daring

Kegiatan ini berlangsung daring pada Kamis, 6 Februari 2025 via Zoom Meeting, yang dihadiri perwakilan Kanwil DJP Jakarta Pusat, akademisi, serta mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam program ini.

Tujuan Penting Program Renjani Untuk Tingkatkan Kesadaran Pajak Generasi Muda

Program Renjani ini bertujuan untuk membangun generasi muda Indonesia yang sadar pajak dan memiliki keterampilan praktis di bidang perpajakan.

Dengan keterlibatan mahasiswa sebagai relawan, diharapkan dapat membantu meningkatkan kepatuhan wajib pajak serta memberikan pengalaman berharga bagi mereka yang tertarik dengan dunia perpajakan.

"Latar belakang kenapa DJP mengadakan kegiatan Renjani ini sebenarnya adalah karena jumlah rasio jumlah SDM terjadi pajak kita kita hanya 64.000 orang seluruh Indonesia sehingga kita perlu melakukan inisiatif baru terkait dengan pendekatan kepada wajib pajak dengan melibatkan peran Perantara Perpajakan (Tax Intermediaries)," ujar Agustinus Dicky Haryadi, Kepala Bidang P2Humas.

Persiapan Peserta Renjani 2025

Acara yang berlangsung daring ini menjadi momen penting untuk menumbuhkan kesadaran pajak di generasi muda karena para relawan pajak mendapatkan pembekalan teknis dan materi oleh para perwakilan dari Kanwil DJP Jakarta Pusat, seperti teknis Coretax dan communication skill sebagai persiapan bagi para peserta Renjani 2025
sebelum terjun langsung ke lapangan.

Siti Zulaikha, mahasiswa Institut STIAMI sebagai peserta teraktif dalam program Renjani 2024. (Foto: Istimewa)

Apresiasi untuk Relawan Pajak Berprestasi

Seleksi ketat dilakukan untuk memilih relawan pajak teraktif. Para peserta harus mengikuti berbagai kegiatan pelayanan untuk memberikan asistensi kepada masyarakat terkait pajak.

Sebagai bentuk apresiasi, Siti Zulaikha, mahasiswa Institut STIAMI sebagai peserta teraktif dalam program ini mendapatkan penghargaan atas total poin 55.200 yang diraihnya.

Harapan untuk Renjani 2025

Kanwil DJP Jakarta Pusat berharap program ini dapat berkelanjutan dan terus berkembang untuk mencetak lebih banyak relawan pajak yang kompeten.

Dengan meningkatnya keterlibatan mahasiswa dalam perpajakan, diharapkan kepatuhan pajak di Indonesia semakin baik di masa mendatang.

Dengan keberhasilan Renjani 2024, generasi baru Renjani 2025 telah lahir dan siap berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih taat pajak.