Nusantaratv.com-Nilai tukar rupiah kembali mengalami tren negatif. Mata uang RI melemah 66 poin atau 0,41 persen dan berada di level Rp15.960 per dolar AS pada perdagangan Selasa (2/4/2024) pagi.
Tren negatif juga menerpa mayoritas mata uang di kawasan Asia. Won Korea Selatan turun 0,28 persen, peso Filipina minus 0,17 persen, baht Thailand anjlok 0,17 persen, dan ringgit Malaysia ambruk 0,37 persen.
Dolar Singapura turun tipis 0,02 persen, yen Jepang merosot 0,07 persen, dan yuan China melemah 0,03 persen. Hanya dolar Hong Kong yang naik 0,02 persen.
Hal yang sama juga terjadi pada mayoritas mata uang di negara maju. Poundsterling Inggris minus 0,05 persen, euro Eropa anjlok 0,10 persen, dolar Kanada turun tipis 0,01 persen, dan franc Swiss merosot 0,15 persen.
Tercatat hanya dolar Australia yang naik 0,11 persen.
Senada, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga terperangkap di zona merah pada perdagangan Selasa (2/4/2024). IHSG hari ini dibuka melemah 0,08% ke level 7.199.
Ada 160 saham melemah, 118 saham menguat dan 227 saham stagnan.
Nilai transaksi perdagangan awal mencapai Rp301,51 miliar dari net-volume 270,15 juta saham yang diperdagangkan.
Terpantau indeks sektoral yang melemah yakni bahan baku 0,20%, keuangan 0,05%, infrastruktur 0,15%, konsumer nonsiklikal 0,30%. Sedangkan yang menguat konsumer siklikal 0,48%, energi 0,02%, kesehatan 0,17%, industri 0,07%, properti 0,32%, teknologi 0,19%, dan transportasi 0,43%.