Wapres KH Ma'ruf Amin: Pesantren Pilar Strategis Wujudkan Generasi Emas dan Indonesia Hebat

Nusantaratv.com - 22 Oktober 2021

Wapres KH Ma'ruf Amin. (NN, BPMI-Setwapres)
Wapres KH Ma'ruf Amin. (NN, BPMI-Setwapres)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin mengatakan pondok pesantren merupakan salah satu pilar strategis yang dimiliki Indonesia dalam mewujudkan generasi emas.

"Pesantren merupakan salah satu pilar strategis bangsa Indonesia dalam mewujudkan generasi emas dan Indonesia hebat," ujar orang nomor dua di Tanah Air itu, yang dikutip Nusantaratv.com dari akun Twitter resmi @Kiyai_MarufAmin, Jumat (22/10/2021).

Hal itu disampaikan Wapres KH Ma'ruf Amin saat memberikan orasi ilmiah di Universitas Ibrahimy, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur (Jatim), pada Kamis (21/10/2021).

Dia menyebut fungsi sebagai pilar generasi emas Indonesia tersebut tercermin karena pesantren merupakan institusi pendidikan Islam yang memiliki akar sejarah cukup kuat di Indonesia.

Sebab, selain merupakan model pendidikan tertua di Indonesia, kata Wapres KH Ma'ruf Amin, pesantren juga telah membuktikan sistem pendidikannya tidak lekang oleh zaman dan turut memberikan andil yang besar dalam membangun bangsa dari berbagai aspek seperti ekonomi, sosial, budaya, moral, dan akhlak.

"Pesantren juga memiliki tiga fungsi yang telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, yaitu sebagai pusat pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat," imbuh pria kelahiran Tangerang, Banten, 78 tahun silam itu.

Dalam kesempatan itu, dia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran pimpinan, para kiai, pengajar dan pengurus Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah atas dedikasi dan amal-salehnya mengantar dan membimbing para santrinya menjadi SDM (sumber daya manusia) yang saleh, cerdas, terampil, dan mandiri dalam mewujudkan Islam Rahmatan Lil Alamiin (rahmat bagi semesta) di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercintai.

"Saya juga mengimbau agar Universitas Ibrahimy sebagai salah satu lembaga pendidikan berbasis agama untuk terus menanamkan nilah-nilai moderasi (wasathy) kepada para peserta didik," tambah suami dari Wury Estu Handayani itu.

Nantinya, tambah Wapres KH Ma'ruf Amin, seluruh lulusan Universitas Ibrahimy dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan masyarakat yang majemuk.

"Sebagai lembaga pendidikan yang berbasis Islam, Kampus Universitas Ibrahimy harus mampu mengajarkan mahasiswanya untuk bersikap tasamuh dalam kehidupan sehari-hari, yaitu mampu bertoleransi, berempati dan bersosialisasi dengan kedamaian dalam pergaulan, karena bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, yang memiliki berbagai macam budaya, agama, suku, dan RAS," tukas Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ke-7 (2015-2020).

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])