Vaksin Covid-19 Booster Direncanakan Tidak Gratis pada 2022, Berapa Bayarnya?

Jakarta, Nusantaratv.com-Pemerintah berencana memperluas vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster ke masyarakat pada 2022. Tetapi berbeda dengan vaksin pertama dan kedua yang gratis, vaksin covid-19 booster direncanakan berbayar. 

Diketahui, saat ini vaksin Covid-19 booster hanya diberikan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus corona dan masih gratis. 

Berdasarkan data, penerima vaksin covid-19 booster bertambah 7.351 orang dan secara akumulatif jumlah telah mencapai 1.026.722 orang. Target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Rencana pemerintah mengadakan vaksinasi booster berbayar mulai 2022 disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada rapat dengan Komisi IX DPR RI, Rabu (13/10/2021).

Baca juga: Saudi Syaratkan Vaksin Dosis 3 bagi Jemaah Umrah RI Penerima Sinovac

Nantinya masyarakat dapat membeli vaksin Covid-19 booster sesuai kemauan mereka, selayaknya membeli obat di apotek. 

"Orang-orang bisa memilih vaksinnya apa, sama seperti beli obat di apotek. Jadi ini akan kita buka pasarnya agar masyarakat bisa memilih membeli vaksin booster apa," kata Budi mengutip kontan.

Terpisah, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksinasi Covid-19 booster berbayar akan dimulai setelah program vaksinasi nasional untuk dosis pertama dan kedua selesai dilakukan. 

Sementara itu, berdasarkan data di situs Covid19.go.id, penerima vaksin Covid-19 dosis ke-1 hingga 12 Oktober 2021 bertambah sebanyak 1.040.519 orang dengan totalnya sudah melebihi angka 101 juta orang atau 101.362.894 orang. Sedangkan penerima vaksin Covid-19 dosis ke-2 bertambah 798.380 orang dan totalnya meningkat melebihi 58 juta orang atau angka tepatnya 58.405.580 orang.