Sederet Fakta Menyusui yang Kurang Diketahui Para 'Busui'

Nusantaratv.com - 08/08/2022 14:00

Ilustrasi menyusui / Pampers
Ilustrasi menyusui / Pampers

Penulis: Harry Prasetyo

Nusantaratv.com - Menyusui baik untuk ibu dan bayi. ASI tidak hanya merupakan sumber nutrisi terbaik untuk semua bayi, tetapi juga melindungi mereka dari asma, obesitas, diabetes tipe 1, penyakit pernapasan, infeksi telinga, sindrom kematian mendadak, dan infeksi lainnya saat menyusui sama-sama bermanfaat bagi ibu menyusui. 

Menyusui mencegah terkena kanker, diabetes, tekanan darah, obesitas dan banyak penyakit jika dia terus menyusui bayinya untuk waktu yang lebih lama.

Dr Rahul Nagpal, Direktur dan HOD (Pediatri dan Neonatologi) di Fortis Flt. Rumah Sakit Lt. Rajan Dhall di Vasant Kunj Delhi, mengungkapkan meskipun menyusui menawarkan banyak manfaat, itu juga memiliki sedikit risiko yang terkait dengannya yang kurang diketahui yaitu risiko Pemberian Susu Botol. Risiko bayi yang diberi susu botol terkena infeksi seperti diare adalah tiga kali lipat dan infeksi saluran pernapasan lima kali lebih tinggi daripada bayi yang disusui. 

"Beberapa kelemahan lain dari pemberian susu botol adalah susu formula tidak bergizi seperti ASI. ASI juga lebih ringan di perut daripada susu formula. Pemberian susu botol dapat meningkatkan risiko obesitas pada anak usia dini. Ini dapat membahayakan sistem kekebalan bayi Anda.”

Studi menunjukkan bahwa ASI mengembangkan dan meningkatkan sistem kekebalan bayi Anda sementara bayi yang diberi susu formula membawa risiko terkena penyakit tertentu. 

Yang terpenting, menyusui mempengaruhi ikatan ibu-bayi dan mengelaborasi hal yang sama, Dr Rahul Nagpal mengatakan, “Menyusui adalah momen ikatan bagi ibu dan bayinya. Saat bayi menempel pada payudara ibu, terjadi kontak kulit ke kulit. Pemberian susu botol dapat menghambat ikatan ini. Menyusui membuat ibu tetap sehat. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa ibu yang memilih untuk menyusui daripada memberi susu botol memiliki risiko lebih rendah menderita kanker payudara, kanker ovarium, dan osteoporosis. Menyusui adalah hadiah terbaik yang dapat diberikan seorang ibu kepada bayinya dan itu adalah emas cair.”

Fakta yang kurang diketahui tentang ASI:

Dr Monica Singh, Asst. Profesor (Departemen OBGY) di Institut Ilmu Kedokteran Internasional Noida mengatakan:

1. Dalam beberapa hari pertama setelah lahir, payudara memproduksi kolostrum: Susu kaya nutrisi yang penuh dengan kalsium, protein, mineral, dan antibodi yang dibutuhkan bayi di beberapa hari pertama kehidupannya.

2. ASI sangat mudah beradaptasi! Jika Anda atau bayi Anda sakit, jumlah antibodi dan sel darah putih dalam ASI Anda meningkat untuk melawan infeksi.

3. Diet dapat mengubah bau dan rasa ASI—yang membantu bayi Anda mengenal rasa.

Fakta yang kurang diketahui tentang menyusui untuk ibu:

Menurut Dr Monica Singh:

1. Menyusui menghasilkan pembakaran kalori sekitar 400 dan 600 per hari

2. Menyusui melepaskan hormon seperti prolaktin dan oksitosin (hormon merasa baik) yang membantu Anda menjalin ikatan dengan bayi.

2. Orang tua yang berhasil menyusui lebih kecil kemungkinannya untuk terdiagnosis depresi pascapersalinan

3. Ibu yang menyusui lebih kecil kemungkinannya terkena kanker payudara

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

Komentar belum ada.
Otentifikasi

Silahkan login untuk memberi komentar.

Log in