Rem Motor Matic Blong, Ibu-ibu Tabrak Pohon Sampai Tewas

Nusantaratv.com - Dua perempuan tewas dalam kecelakaan tunggal di Jalan Gunung Puteri, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Sabtu (5/3/2022). Keduanya yaitu Dine Dwi Septiana (54), warga Desa Sariwangi Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat serta Titi Julaeha (53), warga Kelurahan Dungus Cariang, Kecamatan Andir, Kota Bandung.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (5/3) pukul 12.00 WIB. Pengendara motor matic jenis Yamaha Aerox berpelat nomor D 2950 UDU yang dikendarai Dine, diketahui melaju kencang dari arah kawasan Wisata Geger Bintang Matahari.

Tepat di turunan jalan di Kampung Gunung Putri RT 01 RW 10 Desa Jayagiri, motor melaju kencang tak bisa dibelokkan ke kiri mengikuti arah jalan. Pengendara sempat menabrakkan kendaraannya ke pohon besar. Lantaran terjadi benturan, keduanya tersungkur masuk ke kebun warga.

Kanit Lantas Polsek Lembang AKP Asep Ratman menjelaskan, tempat kejadian kecelakaan tunggal merupakan turunan tajam dan berbelok ke kiri. Akibat tak terkendali, pengendara justru meluncur lurus dan menabrak pohon besar.

"Mereka datang dari arah utara menuju arah ke selatan dengan kecepatan cukup tinggi. Saat melintas di tempat kejadian, mendapati tikungan ke kiri, pengendara tidak bisa mengendalikan laju kendaraanya sehingga lurus dan menabrak pohon di sebelah kanan," ujar Asep, Sabtu (5/3).

Sementara kendaraan mengalami rem blong dan pengendara tak mengetahui kontur jalan. Akibatnya, pengendara dan penumpang mengalami luka cukup parah di bagian kepala sehingga meninggal dunia di tempat kejadian perkara.

"Akibat kejadian tersebut pengendara dan penumpang meninggal di tempat kejadian," kata Asep.

Menurut dia, kontur jalan di lokasi cukup rawan kecelakaan apalagi bagi warga yang belum biasa melewati jalur tersebut akan terasa sulit.

"Memang rawan kecelakaan kalau dilihat dari kondisi jalannya. Jadi, pengendara harus pelan. Kita juga sudah sarankan untuk dipasang rambu peringatan oleh dinas terkait," tandasnya.