Pemkab Hulu Sungai Tengah Siaga Antisipasi Bencana

Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan bersama seluruh pemangku kepentingan di daerah itu siap siaga mengantisipasi bencana, khususnya saat musim hujan sekarang ini.

"Sebelumnya bersama jajaran stakeholder (pemangku kepentingan) dan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda), kita telah melaksanakan apel kesiapsiagaan yang merupakan wujud kesiapan pemerintah bersama jajaran saat memasuki musim penghujan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah Muhammad Yani di Barabai, Rabu.

Dia menjelaskan kesiapsiagaan yang dilakukan itu dalam rangka mengantisipasi risiko bencana alam secara terpadu.

"Kita juga menyamakan persepsi dan manajemen pengelolaan kebencanaan, agar kita semua para pemangku tanggung jawab penanganan bencana di daerah, dapat satu arah dan satu tujuan dalam menghadapi dan mengelola penanganan kebencanaan," ucapnya.

Ia menjelaskan BMKG memprediksi pada November 2022 hingga Februari 2023 di berbagai wilayah Indonesia berpotensi terjadi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Kondisi tersebut, kata Yani, dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang/puting beliung, dan gelombang tinggi yang dapat mengganggu aktivitas bahkan keselamatan jiwa masyarakat.

"Upaya penanggulangan bencana di Kabupaten Hulu Sungai Tengah perlu ditangani secara komprehensif, multi sektor terpadu dan terkoordinasi antarinstansi pemerintah, swasta, maupun organisasi kemasyarakatan di daerah," ujarnya.

Penanganan dan pengelolaan bencana, kata dia, secara terpadu dan menyeluruh, dimulai sebelum bencana, saat bencana, maupun penanganan warga setelah bencana.

Ia juga mengatakan hal terpenting dalam penanganan bencana berupa keterlibatan seluruh lapisan masyarakat, aparat pemerintah, TNI, dan para pemangku kepentingan terkait sehingga hasilnya optimal.(Ant)