Nusantaratv.com-Setelah berhasil meraih medali perak dari nomor Catur Kilat Makruk Tim Triple, Tim Catur Indonesia melanjutkan perjuangannya untuk merebut medali emas di SEA Games 2025.
Kali ini GM Susanto Megaranto bertarung di nomor Tim Campuran Catur Standar Makruk yang berlangsung 5 babak. Mereka bersaing dengan lima negara lainnya yaitu tuan rumah Thailand, Vietnam, Filipina, Singapura dan Malaysia.
Di nomor Tim Campuran Catur Standar Makruk setiap tim diperkuat lima pemain. Namun Tim Catur Indonesia terpaksa harus tampil dengan empat pemain yakni Novendra Priasmoro, Mohamad Ervan, Susanto Megaranto dan Medina Warda Aulia.
Kepala Pelatih Tim Catur SEA Games 2025 Indonesia, Kristianus Liem mengungkapkan pihaknya kehilangan kuota satu pemain dan hanya bisa menurunkan empat pemain (dari seharusnya lima pemain) di nomor Tim Campuran Catur Standar Makruk. Pasalnya satu pemain lainnya tidak didaftarkan oleh Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dengan alasan sistem error saat proses pendaftaran.
"Tidak didaftarkan oleh KOI dengan alasan saat itu sistem error," ungkap Kristianus Liem saat dihubungi, Jumat (12/12/2025).
Padahal di ajang SEA Games 2025, PB Percasi mengirimkan sebanyak 13 atlet yang terdiri dari 8 putra dan 5 putri. Di bagian putra Grand Master (GM) Susanto Megaranto, GM Novendra Priasmoro, Internasional Master (IM) Mohamad Ervan, IM Nayaka Budhidharma, IM Azarya Jodi Setyaki, IM Gilbert Elroy Tarigan, IM Aditya Bagus Arfan dan IM Satria Duta Cahaya.
Sementara di bagian Putri tampil Women Grand Master-Internasional Master (WGM-IM) Irene Kharisma Sukandar, WGM-IM Medina Warda Aulia, WGM Dewi Ardhani Anastacia Citra, Women Internasional Master (WIM) Laysa Latifah dan WIM Chelsie Monica Sihite.
Dengan kondisi hanya diperkuat empat pemain, Tim Catur Indonesia terpaksa mengosongkan papan 1 dengan konsekuensi ketinggalan 0-1 lebih dulu di setiap pertandingan. Karena lawan-lawan yang dihadapi turun dengan formasi lengkap 5 pemain.
Akibat tidak bisa tampil full team, Tim Catur Indonesia kesulitan untuk bisa meraih kemenangan. Sampai babak ke-4 dari 5 babak yang dijadwalkan, Susanto Megaranto Cs membukukan satu kemenangan dari Malaysia, dua kali kalah atas Thailand dan Vietnam dan satu kali seri lawan Singapura.
Pada babak 1 Tim Catur Indonesia kalah atas Thailand dengan skor 1,5-3,5. Babak 2 kalah atas Vietnam 1,5-3,5. Babak 3 seri lawan Singapura 2,5-2,5. Babak 4 menang lawan Malaysia dengan skor tipis 3-2. Susanto Megaranto Cs menempati urutan kelima (3 poin) dari enam peserta dan terancam tidak lolos ke semi final.
Melaju ke Semi Final
Meski mengalami defisit satu pemain namun hal itu tak menyurutkan semangat Susanto Megaranto Cs untuk berjuang habis-habisan merebut tiket ke semi final demi membuka peluang merebut medali emas. Semangat pantang menyerah mereka membuahkan hasil spektakuler dengan menaklukkan Filipina pada babak terakhir atau babak ke-5 dengan skor tipis 3-2.
Kemenangan ini membawa Tim Catur Indonesia melesat ke urutan ketiga (empat besar) dengan mengemas 5 poin dan lolos ke semi final. Tiga semi finalis lainnya adalah Thailand, Vietnam dan Filipina.
Di semi final Tim Catur Indonesia akan berhadapan dengan Vietnam (urutan 2 dan 3). Kemudian Thailand bertemu Filipina (urutan 1 dan 4). Laga semi final nomor Tim Campuran Catur Standar Makruk akan belangsung besok, Sabtu (13/12/2025 mulai pukul 9.00 WIB.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh