Gara-gara Covid-19, Kanada Kini Punya Kementerian Kesehatan Mental dan Kecanduan

Ottawa, Nusantaratv.com-Usai memenangkan pemilu parlemen bulan lalu, Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau melakukan perombakan kabinet. Menariknya, ada kementerian baru dalam kabinet terbarunya yaitu Kementerian Kesehatan Mental dan Kecanduan. 

Trudeau mempercayakan jabatan Menteri Kesehatan Mental dan Kecanduan kepada Carolyn Bennett yang juga Associate Menteri Kesehatan. Jabatan ini merupakan jabatan baru yang dibentuk di bawah pemerintahan Trudeau.

Kementerian baru ini diambil dari salah satu divisi dalam Kementerian Kesehatan.

Pembentukan kementerian baru ini memenuhi janji kampanye Trudeau terkait isu kesehatan mental dan kecanduan. Bennett yang ditunjuk memimpin kementerian ini sebelumnya menjabat sebagai Menteri Hubungan Crown-Pribumi.

"Banyak orang, saya pikir, melihat bahwa kesehatan mental telah menjadi pandemi yang paralel dan bahwa kita sebenarnya perlu mendalaminya dan memastikan adanya strategi kesehatan mental di seluruh departemen pemerintahan, juga dengan provinsi dan wilayah," ucap Bennett mengutip detik, Rabu (27/10/2021).

Baca juga: Ikut Campur Soal Penahanan Aktivis Turki, Erdogan Ancam Usir 10 Dubes Negara Barat

Platform Partai Liberal yang berkuasa di Kanada menjanjikan transfer federal baru sebesar US$ 4,5 miliar dalam lima tahun ke provinsi-provinsi dan wilayah-wilayah di Kanada untuk memberikan layanan kesehatan mental yang mudah diakses dan gratis.

Menurut Komisi Kesehatan Mental Kanada, tingkat depresi dan kecemasan meningkat selama pandemi covid-19. Langkah-langkah karantina dan isolasi dinilai sangat membebani orang-orang yang hidup dengan penyakit mental atau penggunaan zat bermasalah sebelum pandemi.

Dalam susunan kabinet Trudeau, hanya 10 menteri dari kabinet sebelumnya yang masih bertahan. Dengan komposisi 39 menteri kabinet baru Trudeau, sedikit lebih besar dari kabinet sebelumnya.

Secara gender komposisi kabinet baru Trudeau dinilai seimbang. Jabatan Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan dipegang oleh perempuan yakni Melanie Joly sebagai Menteri Luar Negeri (Menlu) dan Anita Anand sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).