Gara-gara Batal Kawin, Pria di Lombok Nekat Bunuh Diri dengan Menaiki Tower

Nusantaratv.com - 17 September 2022

Pemuda di Kabupaten Lombok, Provinsi NTB nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menaiki tower hanya karena permintaannya untuk kawin ditolak orang tua. Foto (Istimewa)
Pemuda di Kabupaten Lombok, Provinsi NTB nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menaiki tower hanya karena permintaannya untuk kawin ditolak orang tua. Foto (Istimewa)

Penulis: Gabrin | Editor: Supriyanto

Nusantaratv.com - Aksi tidak terpuji dilakukan oleh seorang pemuda asal Dusun Kampung Baru, Desa Terara, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pemuda yang diketahui berinisial Y (17 tahun) ini nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menaiki sebuah tower yang berlokasi di Dusun Embung Karung III, Desa Montong Gamang, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah pada Jumat (16/9/2022).

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah melalui Kapolsek Kopang AKP Suherdi menjelaskan, Polsek Kopang menerima laporan dari masyarakat  bahwa ada seorang warga yang diduga akan melakukan bunuh diri dengan cara menaiki Tower.

Mendapatkan informasi tersebut Kapolsek bersama anggota langsung menuju TKP dan memang benar ada seorang warga yang diduga akan melakukan bunuh diri dan sudah berada di atas Tower.

Dari informasi warga di sekitar TKP, bahwa korban ingin melakukan bunuh diri karena Frustasi ingin kawin, akan tetapi belum disetujui oleh pihak keluarga perempuan.

Berdasarkan informasi tersebut Kapolsek Kopang bersama anggota langsung mencari keluarga pacarnya dan menghadirkannya dilokasi kejadian untuk membujuk korban agar turun.

Selanjutnya pacar korban membujuk korban agar turun dan selang 10 menit kemudian korban mengikuti bujukan pacarnya untuk turun.

Saat akan turun, dipertengahan tower korban merasa lemas kelelahan dan sempat mengalami pingsan, sehingga anggota Polsek Kopang dibantu warga setempat langsung naik ke tower dan mengevakuasi korban kebawah dan membawa ke Puskesmas Kopang untuk dilakukan tindakan medis.

Sekitar 15 menit kemudian korban sadarkan diri dan atas permintaan ibunya, korban dibawa pulang kerumahnya dengan diantar anggota Polsek Kopang.

“Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pihak Kepolisian bersama sama dengan warga untuk membujuk pemuda tersebut, hingga menghadirkan pacarnya dan Alhamdulillah akhirnya tercapai juga” tutup AKP Suherdi.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])